Online Training - Quality Control Laboratory

Dilihat 1

DESKRIPSI

Laboratorium memiliki peran penting dalam memastikan mutu produk, keamanan, serta kepatuhan terhadap standar nasional maupun internasional. Hasil pengujian laboratorium digunakan sebagai dasar pengambilan keputusan dalam industri pangan, farmasi, kimia, lingkungan, migas, manufaktur, dan berbagai sektor lainnya. Namun, hasil pengujian hanya dapat dipercaya apabila laboratorium menerapkan sistem Quality Control (QC) yang baik, konsisten, dan terukur. QC laboratorium membantu memverifikasi bahwa proses pengujian berjalan sesuai metode yang tervalidasi, peralatan terkalibrasi, bahan kimia memenuhi syarat, serta operator bekerja sesuai prosedur. Tanpa QC yang kuat, hasil uji berpotensi tidak akurat, tidak konsisten, dan dapat menimbulkan risiko terhadap produk dan keselamatan konsumen. Pelatihan “Quality Control Laboratory” dirancang untuk memberikan pemahaman fundamental tentang bagaimana memastikan keandalan (reliability), ketertelusuran (traceability), akurasi, dan presisi hasil laboratorium. Materi juga memberikan bekal praktis untuk menerapkan QC sesuai standar seperti ISO/IEC 17025, Good Laboratory Practice (GLP), dan pedoman industri lainnya. Melalui PT Cakra Biwa Consultant pelatihan diharapkan dapat meningkatkan kemampuan peserta dalam menerapkan prinsip-prinsip quality control di laboratorium agar menghasilkan data yang akurat, valid, dan dapat dipertanggungjawabkan.

TUJUAN

Memahami konsep dasar QC laboratorium dan ruang lingkupnya.
Mengidentifikasi faktor-faktor yang memengaruhi mutu hasil laboratorium.
Menggunakan kontrol kualitas internal (IQC) dan eksternal (EQC/proficiency test).
Memahami konsep akurasi, presisi, stabilitas, dan ketertelusuran.
Melakukan verifikasi dan validasi metode pengujian dasar

MATERI

Pengantar Quality Control Laboratory
- Pengertian QC dan QA (Quality Assurance)
- Peran QC dalam menjamin mutu hasil uji
- Hubungan QC dengan ISO/IEC 17025 dan GLP
Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Mutu Hasil Laboratorium
- Manusia/Operator
- Metode uji
- Peralatan
- Bahan kimia & reagen
- Lingkungan laboratorium
- Sampel dan penanganannya
Kontrol Kualitas Internal (IQC)
- Blank, kontrol positif, kontrol negatif
- Duplikasi, spike, recovery test
- Penggunaan Standard Reference Material (SRM)
- Replikasi & repeatability
Kontrol Kualitas Eksternal (EQC)
- Uji profisiensi (Proficiency Test/PT)
- Inter-laboratory comparison
- Evaluasi hasil EQC
Parameter Mutu Pengujian
- Akurasi dan presisi
- Bias dan ketertelusuran
- Limit of Detection (LOD) dan Limit of Quantitation (LOQ)
- Linearitas, selektivitas, ruggedness, robustness
Verifikasi dan Validasi Metode
- Kapan melakukan verifikasi atau validasi
- Parameter yang harus diuji
- Dokumentasi hasil validasi
Pengendalian Alat & Kalibrasi
- Performance check alat
- Kalibrasi internal dan eksternal
- Pemeliharaan rutin peralatan (preventive maintenance)
Penggunaan Control Chart
- Levey-Jennings chart
- Shewhart chart
- Aturan Westgard
- Interpretasi hasil chart dan tindakan korektif
Dokumentasi & Audit Internal QC
- Cara mencatat hasil QC
- Penanganan data tidak normal
- Tindakan korektif dan pencegahan (CAPA)
- Persiapan audit laboratorium
Studi Kasus & Praktik